Bedanya Mahar Pernikahan dan Seserahan, Jangan Sampai Salah!
Pernikahan di Indonesia gak cuma soal janji suci, tapi juga penuh dengan tradisi yang punya makna mendalam. Salah satunya adalah pemberian mahar pernikahan dan seserahan, yang sering kali bikin calon pengantin bingung akan perbedaan keduanya.
Ada yang mengira keduanya sama. Padahal sebenarnya mahar dan seserahan punya tujuan dan aturan yang berbeda.
Nah, biar persiapan pernikahan lebih terarah dan gak salah kaprah, yuk, kenali perbedaan mahar dan seserahan lebih dalam.
Apa Itu Mahar Pernikahan?
Mahar pernikahan itu bisa dibilang “hadiah spesial” dari mempelai pria untuk mempelai wanita saat akad nikah.
Secara umum, mahar adalah pemberian wajib dari mempelai pria kepada mempelai wanita dalam sebuah pernikahan sebagai tanda kesungguhan, tanggung jawab, dan komitmen.
Dalam Al-Qur’an, mahar disebut sebagai shaduqah atau mahr yang menandakan bentuk kesungguhan dan tanggung jawab seorang suami kepada istrinya.
Melansir dari Detik, hukum dasar mahar pernikahan ini tercantum dalam surat An-Nisa ayat 4 yang berbunyi:
“Berikanlah mahar kepada wanita (yang kamu nikahi) sebagai pemberian yang penuh kerelaan. Kemudian, jika mereka menyerahkan kepada kamu sebagian dari (mahar) itu dengan senang hati, terimalah dan nikmatilah pemberian itu dengan senang hati.”
Tradisi pemberian mahar ini gak uma ada di Indonesia, tapi juga di berbagai negara Islam lainnya, seperti Pakistan, Maroko, dan Yordania. Menariknya, bentuk mahar bisa sangat beragam, tergantung kesepakatan kedua belah pihak.
Lalu, mahar dalam pernikahan apa saja? Umumnya, berupa uang tunai, emas, perhiasan, atau barang berharga lainnya yang punya makna khusus. Ada juga yang memilih mahar unik, seperti seperangkat alat sholat hingga hafalan ayat suci.
Intinya, mahar pernikahan itu bukan soal seberapa mahal, tapi lebih ke simbol komitmen dan kesanggupan suami dalam membangun rumah tangga bersama istrinya.
Apa Itu Seserahan Pernikahan?
Selain mahar, ada juga seserahan pernikahan. Seserahan pernikahan itu bisa dibilang adalah salah satu tradisi adat yang bikin prosesi pernikahan jadi makin sakral dan bermakna.
Kalau mahar adalah syarat wajib dalam pernikahan, seserahan lebih ke simbol penghormatan dan bentuk kesiapan mempelai pria untuk menafkahi istrinya.
Jadi, tanpa seserahan pun pernikahan tetap sah, tapi banyak yang tetap menjalankannya karena sudah menjadi bagian dari budaya.
Untuk isi seserahan sendiri bervariasi, tergantung adat dan kesepakatan kedua keluarga. Biasanya dalam seserahan ada perlengkapan pengantin wanita, seperti pakaian, makeup, dan skincare.
Selain itu, ada juga makanan tradisional sebagai simbol rezeki yang melimpah, serta perlengkapan rumah tangga sebagai tanda kesiapan membangun rumah tangga bersama.
Sederhananya, seserahan bukan sekadar formalitas, tapi juga penuh makna dan doa untuk perjalanan rumah tangga yang harmonis.
Perbedaan Utama antara Mahar dan Seserahan
Masih bingung dengan perbedaan mahar dan seserahan? Sekilas memang, tapi sebenarnya berbeda, lho dari segi tujuan, isi, hingga kewajiban. Yuk, simak perbedaan keduanya di bawah ini!
Dari Segi Tujuan
Perbedaan mahar dan seserahan yang pertama bisa dilihat dari segi tujuan. Dalam agama Islam, mahar pernikahan merupakan bagian dari syarat sah pernikahan. Jadi, hukumnya wajib ada.
Pernikahan gak akan sah tanpa mahar, meskipun pihak wanita dengan ikhlas setuju untuk gak menerima mahar.
Berbeda dengan seserahan yang lebih ke tradisi adat yang melambangkan penghormatan dan kesiapan mempelai pria dalam membangun rumah tangga.
Dari Segi Isi
Mahar biasanya berupa barang yang punya nilai tinggi, seperti uang, emas, perhiasan, atau bahkan hafalan ayat suci. Sementara isi seserahan lebih fleksibel, bisa berupa perlengkapan pengantin, makanan, atau barang kebutuhan rumah tangga. Intinya, isi seserahan ini bisa disesuaikan dengan kesepakatan keluarga.
Dari Segi Kewajiban
Seperti yang dijelaskan sebelumnya, kalau mahar pernikahan ini hukumnya wajib dan harus diberikan saat akad nikah.
Bagaimana dengan seserahan? Gak wajib, tergantung adat dan kesepakatan kedua belah pihak. Ada yang menganggapnya penting, ada juga yang lebih simpel tanpa seserahan.
Jadi, bisa disimpulkan kalau mahar dan seserahan itu beda fungsi. Mahar lebih ke kewajiban dalam agama, sedangkan seserahan lebih ke simbol adat dan tradisi.
Meskipun begitu, keduanya sama-sama bermakna, tapi yang paling penting adalah kesiapan lahir dan batin dalam menjalani kehidupan pernikahan.
Tips Memilih dan Menyusun Mahar serta Seserahan
Pernikahan adalah momen spesial yang gak cuma soal janji suci saja, tapi juga penuh makna dan tradisi. Salah satu persiapan yang gak boleh ketinggalan pastinya mahar dan seserahan.
Nah, biar mahar pernikahan dan seserahan gak cuma jadi pajangan saja, tapi juga punya makna mendalam, coba ikuti beberapa tips memilih mahar dan seserahan yang tepat berikut ini.
Diskusi dengan Pasangan dan Keluarga
Tanyakan ke pasangan, apakah ada preferensi tertentu untuk mahar dan seserahan. Jangan lupa, diskusikan juga dengan keluarga untuk mengetahui tradisi yang berlaku di keluarga masing-masing.
Sesuaikan dengan Kemampuan Finansial
Ingat, mahar dan seserahan bukan ajang pamer. Jadi, jangan memaksakan diri untuk memberikan mahar yang di luar kemampuan finansial.
Mahar dan seserahan yang sederhana, tapi bermakna akan lebih baik daripada mahar dan seserahan mewah, tapi membuat kamu terlilit hutang.
Pilih yang Bermanfaat
Selain perhiasan atau uang tunai, mahar dan seserahan juga bisa berupa logam mulia, properti, atau barang berharga lainnya yang bisa jadi investasi masa depan.
Setelah menentukan mahar dan seserahan pernikahan, langkah berikutnya adalah menyusunnya agar terlihat lebih rapi, menarik, dan pastinya estetik.
Gak hanya itu saja, penyusunan yang baik juga bakal bikin mahar dan seserahan kamu lebih berkesan di hari spesialmu. Berikut adalah cara menyusun mahar dan seserahan pernikahan.
- Gunakan box kayu, anyaman rotan, atau kotak akrilik supaya tampilannya lebih elegan.
- Tambahkan dekorasi seperti pita, bunga kering, atau renda supaya makin estetik dan cantik saat difoto.
- Susun barang-barang dalam kotak dengan rapi supaya terlihat lebih menarik.
- Tambahkan sentuhan personal, seperti surat cinta atau foto kamu dan pasangan biar makin romantis.
Buat kamu yang masih bingung memilih dan menyusun seserahan dengan budget terbatas, intip template ide seserahan dengan budget 5 juta ini.
Well, itu dia perbedaan mahar dan seserahan yang penting kamu ketahui. Intinya, keduanya punya peran yang berbeda dalam pernikahan.
Mahar pernikahan adalah syarat wajib dalam agama Islam, sedangkan seserahan lebih ke simbol tradisi dan penghormatan. Hal terpenting adalah bagaimana kamu dan pasangan mempersiapkannya dengan bijak, tanpa harus merasa terbebani.
Komunikasi bisa jadi kunci utama dalam menentukan mahar dan seserahan. Pastikan kamu dan pasangan berdiskusi terbuka supaya semua persiapan berjalan lancar dan sesuai dengan kemampuan.
Jangan lupa, di era digital ini, kamu bisa memanfaatkan solusi modern, seperti undangan digital atau Gift Registry dari Kenangan supaya perencanaan pernikahanmu semakin mudah.
Yuk, buat pernikahan impianmu jadi lebih praktis dan tetap bermakna! Download aplikasi Kenangan di App Store dan Play Store sekarang!
